Bisa jadi Anda termasuk orang yang sering berdecak kagum melihat tampilan interior rumah dalam majalah maupun showroom gerai-gerai furniture yang terlihat begitu menawan. Lantas, pikiran pun melayang pada ruangan-ruangan dirumah bagaimana agar ruangan sedap di pandang sekaligus nyaman untuk di gunakan beraktivitas sehari-hari? Apa yang harus dilakukan dan dari mana harus dimulai.
Tak ada yang susah dengan urusan menata rumah. Kuncinya terletak pada kejelasan fungsi ruangan dan pemahaman elemen desain dalam ruangan. Satu hal yang tak kalah penting, tentu saja dibutuhkan kreativitas dalam memainkan dan mengolah elemen-elemen tersebut. Dengan kreativitas, banyak hal sederhana yang dapat memberikan hasil luar biasa. Urusan menata rumah pun akan menjadi hal yang mudah dan menyenangkan untuk dilakukan.
Tulisan ini hadir untuk memberikan inspirasi untuk Anda. Beragam tips kreatif dihadirkan bagi pemilik rumah yang menginginkan ruangan-ruangan rumahnya dapat berfungsi optimal sekaligus sedap dipandang. Agar Anda tak mati gaya saat harus mengeluarkan ide kreatif untuk menata rumah. Beragam inspirasi pun turut di hadirkan untuk menstimulasi ide-ide segar penuh kreativitas saat menata rumah.
Keindahan sebuah rumah bukan hanya terletak pada tampilan luarnya. Keindahan yang sesungguhnya justru terletak pada ruangan-ruangan dalamnya. Sebuah rumah dapat dapat di rasakan sebagai tempat yang indah jika ruangan-ruangan yang ada didalamnya dapat memberikan rasa nyaman saat penghuni menggunakannya untuk beraktivitas.
Sebuah ruangan yang nyaman dapat dipastikan sebagai ruangan yang tertata dengan baik dan sedap dipandang. Disinilah dibutuhkan kepiawaian si pemilik rumah untuk menata interior rumah agar tampil menawan sekaligus nyaman ditinggali. Menata ruangan bukan sekedar meletakkan barang-barang yang dibutuhkan sesuai fungsinya.
Ruangan yang diisi barang seadanya tanpa upaya menjadikanya indah akan menjadi ruangan yang terasa hampa tak berjiwa. Ruangan pun tidak dapat memberikan kegembiraan dan rasa senang bagi penghuni. Suasana ruangan yang tidak menyenangkan akan menjadikan penghuni merasa tidak bersemangat, bahkan malas beraktivitas.
Bagaimana menciptakan suasana ruangan yang menyenangkan? Kuncinya terletak pada faktor estetika. Menata ruangan dengan pertimbangan estetika merupakan upaya melibatkan unsur-unsur rasa yang melekat dengan keindahan dan kesenangan sehingga akan tercipta suasana ruangan yang enak dipandang, menyenangkan untuk ditempati, dan nyaman dirasakan. Penghuni rumah pun akan merasakan kenyamanan dan ketenangan dalam melakukan ativitas yang diinginkan. Suasana ini juga menjadikan anggota keluarga senang berkumpul di rumah sehingga kehidupan keluarga dapat berlangsung harmonis.
Baca juga: Tips menata tempat usaha kreasi sendiri
Langkah awal dalam merencanakan penataan ruangan sebaiknya berawal dari fungsi ruangan yang bersangkutan. Namun, selain pertimbangan fungsional, unsur estetika juga harus turut dipertimbangkan dalam penataan ruangan agar diperoleh suasana ruangan yang menyenangkan dan indah dipandang.
3 Tahap Penting Dalam Interior Rumah
Secara sederhana, tahapan menata rumah dilakukan melalui langkah-langkah berikut, memilih dan menempatkan furniture, memilih material, memadukan warna, dan memainkan variasi tekstur. Agar tak salah langkah sebaiknya ikuti paparan 3 hal penting yang perlu Anda perhatikan dalam penataan ruangan berikut ini.
Mengenali Fungsi Ruangan
Fungsi ruangan muncul dari aktivitas yang paling banyak dilakukan di ruangan tersebut. Misalnya saja, ruangan yang sering digunakan sebagai tempat berkumpul keluarga, tentulah ruangan tersebut menjadi ruangan keluarga. Namun, adakalnya sebuah ruangan digunakan untuk beragam fungsi. Tak hanya sebagai ruangan keluarga, ruangan yang sama digunakan juga sebagai ruangan tamu, ruangan belajar, dan area penyimpanan koleksi buku.
Fungsi ruangan yang tidak jelas seperti ini akan menyulitkan penataan ruangan. Agar supaya menata ruangan dapat dilakukan dengan baik, putuskan fungsi utama ruangan sebelum mulai menatanya. Nantinya, fungsi yang lain dapat dipertimbangkan sebagai fungsi tambahan saat menata ruangan.
Jika fungsi utama telah ditentukan, akan jauh lebih mudah mengetahui kelengkapan ruangan yang dibutuhkan untuk mendukung aktivitas yang berlangsung, misalnya furniture apa saja yang perlu dihadirkan. Begitu pula dengan dengan suasana yang sebaiknya dibangun diruangan tersebut, apakah suasana yang ceria, tenang, atau malah cenderung formal. Hal-hal tersebut akan menjadi panduan saat memilih warna, motif, bentuk perabot dan kelengkapan ruangan lainnya.
Jelaslah bahwa kebutuhan penghuni merupakan faktor utama yang harus dipertimbangkan saat menata ruangan. Dengan menempatkan segala sesuatu berdasarkan kebutuhan dan fungsi ruangan. Tak hanya ruangan dapat ditata dengan baik, aktivitas penghuni pun dapat berlangsung lancar.
Mengenali Elemen Desain Dalam Ruangan
Menata ruangan berarti menata elemen-elemen desain didalam ruangan sehingga tampil menarik dan memiliki nilai ruangan bagi penggunanya. Karena itu, sebelum mulai menata ruangan, semestinya pengguna ruangan dapat mengenali elemen elemen desain di dalam ruangan sehingga dapat mengelola dan menempatkannya dengan baik untuk memperindah ruangan.
Elemen-elemen desain dalam suatu ruangan terdiri dari elemen pembentuk ruangan dan elemen estetis. Elemen pembentuk ruangan merupakan elemen-elemen dasar pembentuk ruangan yang terdiri dari dinding, lantai, langit-langit, dan kelengkapan ruangan berupa furniture. Sementara elemen estetis berupa kelengkapan interior yang dapat diolah menjadi elemen yang memiliki nilai keindahan, antara lain berupa berupa aksesoris, warna, tekstur, cahaya, skala dan yang lainnya.
Baca juga: Harga podium minimalis
Agar upaya menata ruangan dapat menghasilkan tampilan interior yang menawan, dibutuhkan kepekaan dan kejelian dalam menangkap elemen ruangan yang ada. Sering kali interior yang menarik dihasilkan dari trik sederhana dalam mengolah elemen desain didalam ruangan. Berbekal kreativitas, sedikit sentuhan ide kreatif dapat memberikan kejutan hasil yang luar biasa.
Memadukan Fungsi Dan Estetika
Tata ruangan yang estetis dapat diperoleh dengan memberikan sedikit sentuhan artistik. Dengan mengolah unsur rasa, ruangan akan lebih berjiwa sehingga suasana ruangan jadi menyenangkan dan nyaman. Tampilan ruangan pun menjadi lebih indah dipandang.
Namun, tentu saja perhatian pada unsur estetika yang lekat dengan keindahan tidak lantas mengaburkan faktor fungsi. Keindahan yang sesungguhnya justru akan tercipta dari paduan fungsi dan estetika. Dengan memadukan fungsi dan estetika dalam penataan ruangan, sebuah ruangan yang ideal dapat diperoleh. Aktivitas didalamnya dapat dilakukan dengan optimal sekaligus memberikan kepuasan visual karena tampilannya yang menawan.
Demikianlah tulisan singkat kami mengenai tips dekorasi dan menata interior rumah kepada pembaca sekalian, semoga tulisan ini bisa menambah wawasan dan kreativitas Anda dalam mengeluarkan ide-ide baru dalam mengubah tampilan rumah menjadi lebih indah dan bernyawa.